KBR68H, Jakarta – Pelelangan jabatan lurah dan camat di Provinsi DKI Jakarta akan berlandaskan program kerja dan kompetensi.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, PNS yang melamar diminta menyusun program penuntasan masalah. Setelahnya, kemampuan kandidat menjalankan program akan dites melalui uji kelayakan dan kepatutan oleh masyarakat, Walikota, dan Gubernur.
“Masing-masing Camat dan Lurah lagi siapkan oleh Asisten Pemerintah Bu SIlvi dengan Pak Sekda dan BKD. Bagaimana regulasinya dan bagaimana sistemnya sedang kita siapkan. Jadi orang-orang yang mau jadi Camat atau Lurah harus melamar, menyiapkan program. Kalau saya jadi Camat, saya bisa beresin ini, terus dia bisa tentukan masa programnya seperti apa.Ya, dia bisa mengajukan” ucap Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menambahkan, sistem uji kelayakan dan kepatutan ini akan mulai diberlakukan dalam 2 bulan ke depan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tenggah menggodok aturan lelang jabatan Lurah dan Camat. Nantinya, setiap PNS diperbolehkan melamar untuk kedua posisi tersebut. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, sistem pengisian jabatan secara terbuka akan meningkatkan kinerja pejabat pemerintah pada tingkat kelurahan dan kecamatan.
Lelang Jabatan Camat dan Lurah di Jakarta
Pelelangan jabatan lurah dan camat di Provinsi DKI Jakarta akan berlandaskan program kerja dan kompetensi.

NUSANTARA
Jumat, 01 Feb 2013 14:44 WIB

lurah, jakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai