Keluarga Pekerja Tewas Tercebur di Septic Tank Minta Pimpro Tanggung Jawab

KBR68H, Rembang  – Keluarga dari pekerja yang tewas akibat tercebur di dalam kubangan septic tank proyek Manhattan Square Cilandak Jakarta Selatan meminta pelaksana proyek bertanggung jawab.

Ahmad Muntaris, kerabat dari korban Joko Susilo mengatakan, jika itu dilakukan oleh pelaksana proyek, pihak keluarga tidak akan melakukan penuntutan. Ia mengaku ikut berangkat ke Jakarta untuk menjemput kerabatnya yang tewas itu. Selain berkoordinasi dengan aparat kepolisian, rombongan juga melihat kondisi kubangan septic tank maut dan mengurus pengambilan jenazah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Hal senada diungkapkan oleh Suharto, paman korban Syaekul Hadi. Bentuk tanggung jawab yang diharapkan seperti menanggung semua biaya rumah sakit, mobil ambulans dan santunan uang. Bagaimanapun, kata dia, pihak keluarga enggan mencari kambing hitam.

Kemarin, jerit tangis mewarnai kedatangan 3 jenazah pemuda dusun Rumbutmalang desa Dresi Kulon Kec. Kaliori yang tewas dalam kecelakaan kerja di lokasi proyek Manhattan Square Jakarta Selatan.

Iring iringan mobil ambulans pembawa jenazah, Joko Susilo (21 tahun), Ahmad Syamsudin (18 tahun) dan Syaekul Hadi (18 tahun), sampai di dusun Rumbutmalang, sekira pukul 12.00 Kamis siang (14/2). Mobil bergerak menuju ke rumah duka dan seketika langsung pecah suara tangis. Bahkan sejumlah kerabat korban sempat jatuh pingsan saat membuka peti jenazah; ingin melihat wajah almarhum untuk terakhir kali.

Tak berselang lama, ketiga jenazah dibawa ke Masjid dusun Rumbutmalang desa Dresi Kulon. Puluhan jemaaah kemudian menggelar sholat jenazah dan doa bersama. Sekira pukul 13.00 wib, jenazah dimakamkan di pemakaman umum dusun Rumbutmalang.

Sementara itu Totok, perwakilan perusahaan di sela sela proses pemakaman mengungkapkan pihaknya siap bermusyawarah dengan keluarga, guna membicarakan kelanjutan peristiwa tersebut. Pelaksana proyek, kata dia, tidak mungkin lepas tangan.

Kecelakaan kerja terjadi di lokasi proyek Manhattan Square Cilandak Jakarta Selatan, hari Selasa lalu. Semula ada pekerja terjatuh di dalam kubangan septic tank, setelah itu para pekerja lain berniat menolong. Diduga kehabisan oksigen, 5 orang pekerja tewas. Tiga diantaranya merupakan perjaka warga dusun Rumbutmalang desa Dresi Kulon Kec. Kaliori, sedangkan dua lainnya dari Jawa Barat.

Sumber: R2B Rembang