KBR68H, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo menargetkan penyerapan dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2013 mencapai 95 persen. Sebelumnya total dana APBD DKI Jakarta mencapai Rp49 triliun. Jokowi mengatakan, untuk merealisasikan target itu dirinya bakal mengevaluasi penggunaan anggaran tersebut dengan memastikan tepat tidaknya penggunaan anggaran.
"Kita ingin membangun sebuah reputasi yang baik untuk birokrasi kita. Dan cara-caranya itu tadi sudah saya sampaikan. Dan akan saya cek di lapangan. Bahwa dalam mencapai sebuah reputasi, baik dalam kinerja maupun pelayanan, baik dalam menginovasi sebuah program itu akan kita kontrol sendiri. (Berarti ada evaluasi). Percuma kalau manajemen dilakukan tanpa ada evaluasi. Semuanya harus dilakukan," katanya usai memimpin rapat dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah terkait pelaksanaan APBD tahun 2013.
Ia menambahkan, penyerapan anggaran tahun lalu masih dianggap rendah. Tahun lalu, Pemerintah Provinsi DKI hanya mampu menyerap anggaran sebesar 85 persen dari jumlah total APBD Rp46 triliun. Sementara itu, Gubernur Jokowi telah berancang-ancang menggunakan dana tersebut untuk pembangunan proyek besar. Semisal pembangunan terowongan bawah tanah (deep tunel) berbiaya Rp16 triliun dan pembangunan transportasi massal berbasis rel (MRT) serta pembenahan terminal-terminal.
Jokowi Targetkan Penyerapan Anggaran Sebesar 95 Persen
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo menargetkan penyerapan dana yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2013 mencapai 95 persen. Sebelumnya total dana APBD DKI Jakarta mencapai Rp49 triliun. Jokowi mengatakan, untuk merealisasikan ta

NUSANTARA
Rabu, 06 Feb 2013 15:24 WIB

anggaran, jakarta, jokowi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai