Dinding Balai Desa di Rembang Ambrol, Kegiatan PAUD Terganggu

Dinding bangunan kantor di kompleks Balai Desa Dadapmulyo Kecamatan Sarang, Rembang, tiba-tiba amblas.Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena saat kejadian, suasana lokasi sudah sepi.

Ada dua lokal bangunan rusak berat. Satu unit ruangan untuk menunjang aktivitas pemerintahan desa, sedangkan satu unit lainnya difungsikan sebagai sarana belajar pendidikan anak usia dini (PAUD).

Suryamah, warga setempat, menceritakan kala itu turun hujan gerimis disertai angin. Ia sempat kaget mendengar suara reruntuhan cukup keras. Suryamah kemudian melihat dinding belakang kantor Balai Desa sepanjang 10 meteran, sudah meleset dari pondasi.

Asrofi, kepala desa Dadapmulyo Kec. Sarang mengakui kondisi kayu bangunan memang lapuk, karena faktor usia. Ambrolnya dinding, disusul atap bangunan berjatuhan dan sewaktu-waktu bisa runtuh.

Pihaknya berencana membongkar ruangan kantor akhir pekan ini agar tidak membahayakan keselamatan warga yang sering berada di dekat lokasi. Kegiatan perangkat desa melayani masyarakat, dipindahkan dulu ke pendopo balai desa, yang akan disekat sekat dengan dinding seadanya. Sementara 35 siswa diungsikan ke rumah salah satu guru.

Asrofi menambahkan alokasi dana desa tahun 2013 sebenarnya telah disepakati, guna menata kerusakan jalan kampung.

Tetapi begitu muncul kejadian ini, pihaknya siap menggelar musyawarah, terkait kemungkinan pengalihan dana untuk pembangunan permanen kantor Balai Desa. Kalau dihitung, dua lokal ruangan, masing masing ukuran 5 x 6 meter, setidaknya butuh anggaran sekira Rp 100 juta.

Sumber: Radio R2B Rembang