KBR68H, Jakarta - Kerugian akibat dampak banjir di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat mencapai Rp29 miliar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, Yazid Fadhli mengatakan, banjir bandang pekan lalu itu telah merusak rumah warga dan sejumlah infrastruktur jalan. Tiga jembatan penghubung di Kecamatan Rao Utara putus. Akibat kondisi ini lima ribuan warga di Nagari Kotonopan terisolasi.
"Jadi kaji cepat dari teman-teman menyangkut semua aspek. Baik kerugian materi, infrastruktur, pertanian, perkebunan dan peternakan. Semua dikaji cepat dalam masa tanggap darurat. Ya totalnya mencapai Rp. 29 Miliar berdasarkan kaji cepat teman-teman dari Kabupaten Pasaman," kata Yazid saat dihubungi KBR68H.
Kepala BPBD Sumatera Barat, Yazid Fadhli menduga banjir terjadi akibat melupanya tiga sungai yakni Batang Sibinail, Batang Asik, dan Batang Sumpur.
BPBD mencatat hampir 200 rumah terendam dan empat di antaranya rusak parah. Banjir juga merusak 270 hektar sawah dan 322 hektar kolam ikan.
BPBD Sumbar: Kerugian Banjir Bandang Pasaman Rp 29 Miliar
Kerugian akibat dampak banjir di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat mencapai Rp29 miliar.

NUSANTARA
Senin, 18 Feb 2013 12:36 WIB


Banjir Bandang Pasaman
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai