Bencana Alam Sebabkan Trenggalek Merugi 5 Miliar

KBR68H, Trenggalek - Jumlah kerugian material akibat bencana alam di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur mencapai Rp5 miliar sepanjang Januari.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek, Suprapto mengatakan, tanah longsor yang terjadi sebanyak 11 kali menyebabkan 90 rumah rusak dengan kerugian mencapai Rp1 miliar. Sedangkan angin puting beliung terjadi sebanyak tujuh kali dan merusak lebih dari 150 rumah dengan total kerugian Rp723 juta.

"Tanah longsor terjadi 11 kali, rumah yang kena sekitar 90 rumah. Kita menghitung kerugiaan yang terkena rumah ini sekitar Rp 1,84 miliar. Sedangkan puting beliung itu tujuh kali, melanda beberapa kecamatan, karena angin agak menyebar, terdiri dari 151 rumah," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Trenggalek, Suprapto.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek, Suprapto menambahkan, selain menyebabkan kerusakan rumah, angin puting beliung, tanah longsor serta banjir juga menyebabkan kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan.

BPBD Trenggalek mencatat, kerusakan infrastruktur tersebut mencapai lebih dari Rp4 miliar. Khusus untuk insfrastruktur yang vital, pihaknya akan melakukan penanganan kedaruratan dengan menggunakan dana tanggap darurat.