Bagikan:

Hujan Deras dan Angin Kencang, Kanopi Stasiun KA Yogya Ambruk Timpa Mobil

Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah DIY, Kamis (4/1/2024) siang. Akibatnya, kanopi di drop zone stasiun kereta api Yogyakarta ambruk dan menimpa 5 unit mobil.

NUSANTARA

Kamis, 04 Jan 2024 20:28 WIB

Author

Ken Fitriani

Hujan Deras dan Angin Kencang, Kanopi Stasiun KA Yogya Ambruk Timpa Mobil

Kanopi drop zone sisi Selatan Stasiun Yogyakarta roboh dan menimpa mobil, Kamis (4/1/2024). (Foto: Humas Daop 6 Yogyakarta)

KBR, Yogyakarta - Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah DIY, Kamis (4/1/2024) siang. Akibatnya, kanopi di drop zone stasiun kereta api Yogyakarta ambruk dan menimpa 5 unit mobil.

Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro mengatakan, ambruknya kanopi tersebut lantaran hujan deras dan angin kencang yang menerpa sehingga tiang-tiang penyangga yang terbuat dari pipa besi mengalami bengkok dan patah.

"Di Stasiun Yogyakarta terjadi hujan yang sangat lebat disertai angin kencang kurang lebih pukul 14.00 WIB dan mengakibatkan kanopi drop zone Stasiun Yogyakarta sisi Selatan mengalami roboh," katanya di Stasiun Yogyakarta, Kamis (4/1/2024).

Baca juga:


Kris mengungkap, kanopi yang dibuat pada tahun 2021 lalu itu sebenarnya sudah memenuhi syarat dan memiliki rangka yang kuat. Namun karena faktor alam, kanopi tersebut roboh dan menimpa 5 mobil di bawahnya. Sedangkan untuk korban jiwa tercatat nihil.

"Lima mobil rusak ringan dan tidak ada korban jiwa," ucapnya.

Untuk kendaraan yang terdampak, lanjut Kris, PT KAI siap untuk mengganti rugi sesuai dengan kesepakatan. Ia juga meminta maaf atas ketidaknyamanan pelanggan akibat adanya musibah tersebut.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan yang diakibatkan jatuhnya kanopi drop zone di sisi selatan Stasiun Yogyakarta," imbuh Kris.

Kris memastikan, saat kejadian tersebut pelayanan tetap berjalan baik dan normal. Sedangkan taksiran kerugian akibat robohnya kanopi juga belum bisa dihitung secara rinci.

"Taksiran kerugian belum kami hitung. Kami lebih mementingkan evakuasi untuk mempercepat pelayanan. Stasiun pelayanannya tidak terganggu, masih normal," kata Kris.

Editor: Agus Luqman

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending