KBR, Kupang - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Kupang masih menutup pelayaran ke semua lintasan di Nusa Tenggara Timur (NTT)
Kepala PT ASDP Kupang Arnol Yansen mengatakan, penutupan pelayaran diperpanjang hingga 11 Januari. Ini karena pergerakan cuaca semakin buruk dan tinggi gelombang mencapai 7 meter.
"Mulai dari buka tahun 2015, dari jam nol-nol itu, kapal sudah istirahat, sudah tidak jalan lagi. Karena pada saat itu juga, kapal-kapal yang sandar di dermaga ini, semuanya udah bergeser ke wilayah Semau,” kata Arnol Yansen di Kupang Rabu (8/1).
“Kondisi di wilayah terutama untuk lintasan-lntasan seperti Kupang Rote, itu bergesernya bukan semakin bagus, tapi mulai dari kemarin, sampai dengan tanggal 11 ke depan yang kita pantau itu bergerak bukan menurun tetapi itu makin meningkat. Karena sampai dengan tanggal 11 itu, tinggi gelombang dari 3 sampai 7 meter.”
Arnol Yansen menambahkan, pihaknya belum tahu kapan akan membuka kembali pelayaran ke berbagai lintasan di NTT.
Sebelumnya, PT ASDP menutup pelayaran ke berabagai daerah di NTT hingga 7 Januari. Namun cuaca masih ekstrim sehingga penutupan pelayaran diperpanjang hingga 11 Januari nanti. Sesuai laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca buruk disebabkan Siklon Jangmi yang tumbuh di Timur Filipina. Akibatnya sirkulasi angin memanjang mulai dari Laut Natuna sampai selatan NTT.
Editor: Antonius Eko
