KBR, Nunukan – Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara menyebut perilaku berganti pasangan masih menjadi penyebab utama penularan HIV/AIDS di wilayah perbatasan. Tingginya angka penularan penyakit tersebut didominasi oleh pekerja komersial PSK.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan Andi Akhmad mengatakan minimnya kesadaran PSK melakukan pemeriksaan dan konseling membuat Dinas Kesehatan Nunukan kesulitan mendeteksi perkembangan jumlah pengidap HIV/AIDS.
“Di Nunukan ini kelihatan perilakunya masih ke arah seksual. Bukan jarum suntik seperti untuk menggunakan heroin atau apa. Tapi lebih banyak kita temukan sebenarnya para pekerja seks komersial dan orang orang yang bekerja tempat berisiko seperti tempat karaoke apa.” Ujar Andi Akhmad kepada Portalkbr.com Selasa (6/1).
Tahun lalu, Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan mencatat 21 kasus HIV/AIDS. Dibanding tahun 2013 terjadi peningkatan 3 kasus. Dari 21 kasus tersebut, 4 orang dinyatakan tewas.
Editor: Antonius Eko