KBR, Jayapura - Pemerintah Provinsi Papua menargetkan tahun 2020, smelter atau pabrik pengolahan dan pemurnian mineral dapat beroperasi di Papua.
Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Papua, Bangun Manurung mengatakan, smelter akan dibangun di Kabupaten Mimika. Pemerintah setempat bahkan telah menyediakan lahan untuk pembangunan smelter itu.
Saat ini, pihaknya sedang mempersiapkan regulasi aturan, untuk mempercepat pembangunan smelter. Dalam pembangunannya, bisa saja PT Freeport Indonesia menggandeng swasta untuk berinvestasi di Papua.
“Kalaupun PT Freeport membangun smelter, membesarkan atau mengembangkan smelter yang ada di Gresik, tetapi mereka tetap wajib juga membangun smelter satu lagi di Papua, artinya kalau begitu nanti sebagian diproses di Papua, sebagian lagi diolah di Gresik, kalau jadi di Gresik. Siapapun yang akan nanti bangun smelter, bisa saja PT Freeport kerjasama denagn pihak swasta mana, atau juga mungkin ada swasta murni yang lain, yang tertarik untuk membangun. Nah, kita welcome yang penting bahwa mereka serius mau membangun smelter berinvestasi di Papua,” katanya.
Pemprov Papua mengklaim, jika smelter telah beroperasi di Papua, maka dampak industri lainnya akan mengikuti, misalnya akan ada pabrik semen, pupuk dan juga mengurangi pengangguran.
Pemerintah Pusat telah meminta PT Freeport Indonesia membangun smelter di Bumi Cenderawasih. Pembangunan smelter di Papua untuk mengantisipasi lonjakan pasokan mineral mentah pada 2020. Pemerintah juga meminta Freeport menggunakan produk dalam negeri sebanyak 5 persen per tahun. Pemerintah akan mengaudit penggunaan barang tersebut.
Editor: Anto Sidharta
Pemprov Papua Targetkan Smelter Beroperasi 2020
Pemerintah Provinsi Papua menargetkan tahun 2020, smelter atau pabrik pengolahan dan pemurnian mineral dapat beroperasi di Papua.

NUSANTARA
Selasa, 13 Jan 2015 19:12 WIB


Pemprov Papua, Smelter
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai