Bagikan:

Mahasiswa Gelar Aksi Bersih di Depan Polda NTB

Ratusan mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Mataram menggelar aksi bersih-bersih di depan kantor Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (26/1), menggunakan sapu lidi, pengelap lantai dan memasukkannya ke dalam karung bertuliskan bebaskan i

NUSANTARA

Senin, 26 Jan 2015 14:07 WIB

Author

Turmuzi

Mahasiswa Gelar Aksi Bersih di Depan Polda NTB

kpk, polisi, bambang widjojanto

KBR,Mataram - Ratusan mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Mataram menggelar aksi bersih-bersih di depan kantor Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (26/1),  menggunakan sapu lidi, pengelap lantai dan memasukkannya ke dalam karung bertuliskan bebaskan institusi Polri dari praktik korupsi.

Syarif Hidayat mahasiswa IMM mengatakan, aksi bersih-bersih dilakukan mahasiswa sebagai simbol bahwa pemberantasan mafia dan praktik korupsi di institusi Polri harus terus dilakukan.

IMM, kata Syarifm juga mengecam tindakan Bareskrim Polri yang telah menangkap dan menetapkan Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto sebagai tersangka. Tindakan tersebut jelas-jelas menunjukkan bahwa Polri tidak pro terhadap upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK.

“Kapolda NTB siap mendukung apa yang kami aspirasikan, itu yang kita harapkan. Kita save KPK, kita save polri, karena apa ini sangat memperihatinkan” kata Syarif di Mataram.

Zainul, mahasiswa IMM lain juga mengecam sikap Presiden Jokowi yang terkesan lamban dalam mengambil tindakan tegas terkait penangkapan Bambang Widjojanto. Jokowi dinilai ingkar dari komitmen memberantas korupsi dan menjadi boneka Ketua Umum Partai PDIP Megawati Soekarno Putri.

“Kalau sikap Jokowi tidak tegas seperti sekarang, maka bukannya Indonesia bisa menjadi hebat, sebagaimana nama koalisi yang dibangun, tapi bisa menjadi Koalisi Indonesia Hancur (KIH)”.

Aksi yang berlangsung di depan Polda NTB sempat ricuh,karena beberapa mahasiswa nekat berusaha masuk dengan mencoba mendobrak pintu gerbang Polda NTB. 

Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending