KBR, Kupang – Seratusan lebih Kepala Keluarga (KK) di Desa Oelnaneno, Kecamatan Takari Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) meminta pemerintah setempat membantu Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) agar aliran listrik bisa merata.
Menurut Daniel Tapatap, seorang warga Desa Oelnaneno, saat ini baru 80 keluarga yang menikmati listrik tenaga surya. Sementara, masih banyak warga desa itu yang belum nikmati listrik.
"Di RT 10 itu ada 106 KK belum dapat, ya karena jangkauan kesana iya susah. Kalau dapat ini bisa ada penambahan bantuan buat mereka yang belum dapat. Dusun ini hanya RT 9 yang dapat sedangkan RT 10 belum dapat. Yang kami maksudkan dan kami mohon kiranya bapa bupati bisa dapat menolong dan membantu kami untuk pengadaan listrik seperti yang saat ini kami pakai. Supaya kami sama-sama dapat senang," kata Daniel Tapatap di Desa Oelnaneno Takari, Selasa (20/1).
Daniel Tapatap menambahkan, selama ini, mereka hanya mengandalkan lampu tioek atau lampu dari buah damar hutan untuk penerangan malam. Anak-anak mereka serta kaum perempuan di kampung mereka tidak bisa belajar dan bekerja pada malam hari. Namun kata dia, sejak kemarin, mereka sudah bisa menikmati listrik pada malam hari.
Editor: Anto Sidharta
Listrik Belum Merata, Warga Desa di Kupang Minta Bantuan Bupati
eratusan lebih Kepala Keluarga (KK) di Desa Oelnaneno, Kecamatan Takari Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) meminta pemerintah setempat membantu Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) agar aliran listrik bisa merata.

NUSANTARA
Selasa, 20 Jan 2015 16:55 WIB

Listrik Belum Merata, Warga Desa di Kupang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai