KBR, Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, akan mengkaji ulang soal kenaikkan tarif angkutan kota (angkot) yang berlaku setelah kenaikkan harga BBM akhir 2014 lalu.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan, Sudirman Djayaleksana, ada desakan dari masyarakat agar tarif angkot dikaji ulang, karena pemerintah menurunkan harga BBM diawal tahun 20015.
“Ya memang ada masukkan dari masyarakat agar pemkot juga melakukan kajian untuk menyesuaiakan tarif angkutan kota,” kata Sudirman, Selasa (6/1).
Menurutnya, dalam waktu dekat akan segera dilakukan pertemuan dengan pihak terkait, menyangkut penyesuaian tarif tersebut.
“Nanti kita koordinasikan dulu dengan pihka terkait, kita coba dalam dua tiga hari ini dengan pihak terkait. Sekalian membahas lainya seperti ketertiban dan soal kemacetan,” imbuhnya.
Selain itu lanjutnya, juga akan dibahas terkait ulah sopir angkot yang sengaja enggan mengembalikan sisa ongkos angkot.
“Padahal kan tarifnya sekali jalan jauh dekat Rp4.500 tapi diberi uang Rp5.000 tapi tidak ada kembaliannya. Harusnya kan ada kembalian Rp500,” imbuhnya.
Kendati begitu, Sudirman belum bisa menjanjikan apakah, nanti tarif angkot akan turun atau tetap sesuai harga Rp 4.500.
“Kita lihat nanti hasil pembahasan, karena kan tidak mudah. Nanti dilihat seperti apa pertemuannya,” pungkasnya.
Editor: Anto Sidharta
Harga BBM Turun, Pemkot Balikpapan Kaji Penurunan Tarif Angkot
Pemerintah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, akan mengkaji ulang soal kenaikkan tarif angkutan kota (angkot) yang berlaku setelah kenaikkan harga BBM akhir 2014 lalu.

NUSANTARA
Selasa, 06 Jan 2015 21:06 WIB


Harga BBM Turun, Pemkot Balikpapan
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai