Bagikan:

Gas 3 Kg Langka, Warga Rembang Beralih Ke Kayu Bakar

Kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Rembang menyebabkan sebagian warga disana beralih ke kayu bakar.

NUSANTARA

Minggu, 11 Jan 2015 20:04 WIB

Author

Musafa

Gas 3 Kg Langka, Warga Rembang Beralih Ke Kayu Bakar

Gas 3 kilo, Rembang, Kenaikkan harga gas

KBR, Rembang – Kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Rembang menyebabkan sebagian warga disana beralih ke kayu bakar. Suripto, seorang warga desa Sumurtawang Kec. Kragan Rembang menuturkan cara tersebut lebih menghemat pengeluaran, tetapi  waktu memasak menjadi agak lama. “Gas berhubung naik, harga mahal, ya pake kayu bakar. Jadi tiap hari kalau warga pas ke kebun, sekalian cari kayu," ungkapnya kepada KBR, hari Minggu (11/01).

Sementara itu pengecer elpiji 3 Kg di kecamatan Kragan - Rembang, Mahanani mengungkapkan dalam seminggu pihaknya memperoleh kiriman tabung melon sebanyak 40 buah. Biasanya langsung cepat habis. “Dari agen dinaikkan cuma Rp 500 per tabung. Tapi memang terkadang ada pedagang jual Rp 18 – 19 ribu," jelasnya.

Kepala Bidang Migas Dan Energi Dinas ESDM Kab. Rembang, Imam Teguh Susatyo menuturkan total gas 3 Kg sebanyak 335.607 tabung. Kalau gas bersubsidi itu tepat sasaran, Imam optimis masih mencukupi. Belakangan yang menjadi kendala, setelah pemerintah menaikkan harga gas 12 Kg, sebagian pengusaha maupun keluarga mampu beramai ramai beralih memakai gas isi 3 Kg. Akibatnya stok di pasaran kian menipis.

Editor: Sutami

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending