KBR, Kumai - Tim SAR Rusia yang diterjunkan untuk membantu menemukan kotak hitam atau black box pesawat Air Asia QZ8501, hingga saat ini belum mampu mendeteksi lokasi kotak hitam itu.
Menurut Wakil Menteri Pertahanan Sipil, Penanggulangan Bencana dan Situasi Darurat Pemerintah Rusia Eduard Chiziynov, hingga Selasa (6/1) siang, enam penyelam telah diturunkan ke lokasi yang diduga sebagai lokasi kotak hitam.
Penyelam, kata Eduard, masih terkendala cuaca buruk. Pihaknya mengaku hanya mengikuti perintah lokasi koordinat pencarian kotak hitam oleh Badan SAR Nasional (Basarnas). Ada beberapa titik yang diduga sebagai lokasi kotak hitam. Namun pada saat dilakukan penyelaman, para penyelam negeri beruang merah tersebut kembali dengan tangan hampa.
"Betul. Tiga kali menyelam kami belum menemukan kotak hitam tersebut," tutur jenderal bintang dua ini saat ditemui wartawan di Kantor Kecamatan Kumai yang menjadi Posko mereka, Selasa 6/1).
Meski begitu, Eduard yakin timnya bakal menemukan kotak hitam tersebut. Sebab Centropas merupakan tim SAR yang sangat berpengalaman untuk urusan mencari kotak hitam pesawat terbang.
"Terakhir, tim ini berhasil menemukan kotak hitam pesawat Sukhoi Superjet 100 yang naas menabrak Gunung Salak, Provinsi Jawa Barat tahun 2012 silam. Bedanya, pesawat AirAsia jatuh di laut sementara pesawat Sukhoi mengalami kecelakaan di darat. Tingkat kesulitan pencarian pun berbeda," kata dia.
Editor: Anto Sidharta
Cuaca Buruk, Tim Rusia Sulit Temukan Kotak Hitam AirAsia
Tim SAR Rusia yang diterjunkan untuk membantu menemukan kotak hitam atau black box pesawat Air Asia QZ8501, hingga saat ini belum mampu mendeteksi lokasi kotak hitam itu.

NUSANTARA
Selasa, 06 Jan 2015 15:26 WIB


Cuaca Buruk, Tim Rusia, AirAsia
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai