BPS NTT: Setahun 3 Ribu Orang Miskin Berkurang di NTT

KBR, Kupang - Badan Pusat Statistik (BPS) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengumumkan,  jumlah orang miskin di provinsi itu berkurang sepanjang tahun  2014 lalu.

Kepala BPS NTT, Anggoro Dwicahyono  mengatakan, jumlah orang miskin di NTT berkurang hampir 3 ribu orang.  Ia mengatakan pada bulan Maret 2014 jumlah orang miskin di NTT sebanyak 994 ribu lebih dari hampir 5 juta penduduk NTT. Namun pada September 2014, kata Anggoro Dwicahyono, jumlah penduduk miskin NTT menjadi 991 ribu lebih atau 19,60 persen.

"Jumlah penduduk miskin di NTT bada bulan September 2014 sebesar 991,088 ribu orang, kalau di dalam persennya 19,60 persen atau berkurang sekitar 2,8 ribu orang dibandingkan dengan penduduk miskin pada posisi Maret 2014 yang berjumlah 994,068 ribu orang atau 19,82 persen. Jadi ada penurunan 0,22 persen, walaupun tipisnya 0,22 persen tapi terjadi penurunan penduduk miskin NTT," kata Anggoro Dwicahyono, di Kupang, Sabtu (03/01).

Anggoro menambahkan, penurunan jumlah orang miskin di NTT ini terjadi sebelum pemerintah menakan harga Bahan Bakar Minyak atau BBM pada November lalu. Ia mengatakan, BPS NTT masih menganalisa jumlah orang miskin setelah pemerintah menaikan harga BBM. Menurut Anggoro Dwicahyono, penduduk miskin yang berkurang terjadi di desa.

Editor: Anto Sidharta