KBR, Jakarta - Kapal perang Amerika Serikat, USS Fourthworth menemukan sinyal sonar yang diduga bagian dari pesawat AirAsia QZ 8501.
Menurut Kepala Badan SAR Nasional, Bambang Soelistyo, kedua benda yang tertangkap sonar masih perlu diklarifikasi dan belum bisa dilihat jelas. Kata Bambang, tim akan terus mencari lakukan pencarian bagian pesawat korban Air Asia QZ 8501.
"Kapal Amerika menangkap sinyal dari sonar yang dimiliki kapal itu menangkap dua objek metal, tetapi masih harus dikonfirmasi, masih diduga belum terkonfirmasi itu bagian dari pesawat. Ukurannya ada disitu, ini objek keenam dan ketujuh," jelas Kepala Badan SAR Nasional Bambang Soelistyo di kantornya, Selasa (6/1).
Bambang Soelistyo menambahkan, dari hasil pencarian korban, tim gabungan sudah menemukan 39 korban tewas penumpang Air Asia QZ8501 rute Surabaya-Singapura. Tim masih terus melakukan pencarian dan penyelaman untuk menemukan kotak hitam untuk mengetahui penyebab kecelakaan pesawat nahas tersebut.
Penyidik Luar Lembaga
Sementara, Kementerian Perhubungan menyatakan belum membutuhkan penyidik kepolisian dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam mengungkap dugaan pelanggaran pemberian izin terbang Air Asia QZ 8501.
Menurut Staf Khusus Kementerian Perhubungan, Hadi Mustofa, meski pun sudah ada komunikasi dengan Bareskrim Mabes Polri namun lembaganya masih mempercayakan audit investigasi kepada inspektorat jenderal.
Kata Hadi, masyarakat diminta menunggu hasil kerja inpektorat jenderal kementerian perhubungan dalam mengungkap persoalan izin terbang tersebut.
"Sampai saat ini kami belum terpikir penyidik eksternal, ini masih belum. Memang sudah ada komunikasi Menteri Perhubungan dengan Kabareskrim Mabes Polri, tetapi apakah itu langsung dilaksanakan atau dilakukan atau menunggu perkembangan dari Irjen, kita beri kesempatan dari Irjen, kita masih menunggu perkembangan sampai saat ini kita masih menganggap Inspektorat Jenderal kita bisa melakukan audit menyeluruh sampai ke dalam," jelas Staf Khusus Kementerian Perhubungan Hadi Mustofa di kantornya, Selasa (6/1).
Sebelumnya, ada dugaan pelanggaran dalam keluarnya izin terbang QZ 8501 rute Surabaya-Singapura. Dari hasil penyelidikan sementara, dua pejabat kemenhub dinonaktifkan dan beberapa pejabat dari Air Nav dan Angkasa Pura Surabaya dimutasi. Air Asia QZ 8501 rute Surabaya-Singapura yang jatuh di selat Karimata diduga menyalahi izin terbang.
Editor: Anto Sidharta
Basarnas: Kapal Amerika Temukan Benda Diduga Bagian Pesawat AirAsia
Kapal perang Amerika Serikat, USS Fourthworth menemukan sinyal sonar yang diduga bagian dari pesawat AirAsia QZ 8501.

NUSANTARA
Selasa, 06 Jan 2015 21:18 WIB


Basarnas, Kapal Amerika
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai