KBR68H, Manado - Pemerintah Kota Manado, Sulawesi Utara, memperpanjang status tanggap darurat bencana hingga dua pekan ke depan.
Walikota Manado Vicky Lumentut mengatakan perpanjangan masa tanggap darurat karena pemerintah belum selesai memulihkan kondisi kota pascabanjir dan longsor 15 Januari lalu.
Kata dia, masa tanggap darurat ini bisa tak sampai dua pekan kalau proses pemulihan Kota Manado cepat selesai.
“Kenapa diperpanjang karena belum selesai kami melakukan kegiatan dalam rangka mengembalikan minimal masyarakat yang boleh kembali setelah bangunannya selesai dibersihkan, mereka kembali. Bagi yang tidak punya tempat kita akan carikan untuk penampungan sementara. Karena belum selesai, aturan dimungkinkan untuk itu. Kami mengusulkan perpanjangan lagi 2 Minggu,” kata Vicky Lumentut di Manado, Senin (27/1).
Vicky Lumentut menambahkan selama perpanjangan masa darurat bencana, Pemkot Manado masih menyalurkan bantuan kepada korban banjir dan longsor. Pemkot Manado juga akan fokus membersihkan kota dari tumpukan sampah dan sisa lumpur.
Manado adalah salah satu kota di Sulawesi Utara yang dilanda banjir dan longsor sejak pertengahan bulan ini. Total korban tewas akibat bencana ini mencapai 21 jiwa.
Editor: Anto Sidharta
Status Tanggap Darurat Bencana di Manado Diperpanjang
Pemerintah Kota Manado, Sulawesi Utara, memperpanjang status tanggap darurat bencana hingga dua pekan ke depan. Walikota Manado Vicky Lumentut mengatakan perpanjangan masa tanggap darurat karena pemerintah belum selesai memulihkan kondisi kota pascabanji

NUSANTARA
Senin, 27 Jan 2014 20:20 WIB


Tanggap Darurat Bencana, Manado
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai