KBR68H, Malang - Pemerintah Kota Malang, Jawa Timur, menganggarkan Rp 17 miliar untuk orang miskin selama masa transisi program Badan Perlindungan Jaminan Sosial (BPJS).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Supranoto mengatakan, rakyat miskin yang belum terlindungi BPJS sekitar 10 ribu jiwa. Selama belum terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), ujarnya, mereka akan dilindungi dengan dana kesehatan yang disediakan Pemerintah Kota Malang.
"Disamping itu kan kita validasi mungkin satu bulan lagi. Ini kan transisi BPJS belum optimal, kan ini anggaran tak bisa langsung saya daftarkan orang miskin kan proses. Orang miskin ditangani apa ya itu tadi Rp 17 Miliar," ujar Supranoto di Malang, Senin (6/1).
Dia menambahkan, untuk peserta Jaminan Kesehatan Masyarakat sebanyak 103 ribu dan Jaminan Kesehatan Daerah sebanyak 30 ribu jiwa, otomatis menjadi peserta JKN. Proses administrasi migrasi dari Jamkesda dan Jamkesmas itu masih dilakukan secara bertahap.
Editor: Anto Sidharta
Rp 17 Miliar Disiapkan untuk Transisi Program BPJS di Malang
Pemerintah Kota Malang, Jawa Timur, menganggarkan Rp 17 miliar untuk orang miskin selama masa transisi program Badan Perlindungan Jaminan Sosial (BPJS).

NUSANTARA
Senin, 06 Jan 2014 19:51 WIB


Rp 17 Miliar, Program BPJS, Malang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai