KBR68H, Yogya - Gunungkidul menjadi hambatan terselesaikannya proyek Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) karena mesti melewati perbukitan.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyebutkan, satu-satunya solusi yang bisa dilakukan untuk merampungkan hambatan itu dengan membangun terowongan sepanjang delapan kilometer.
Sultan mengaku solusi itu membutuhkan biaya yang besar. Karena itu, Pemerintah DIY sudah mengomunikasikannya dengan Kementerian Pekerjaan Umum. Hasilnya, terowongan hanya bisa dibangun kalau ada kerja sama dengan investor.
Saat menerima kunjungan duta besar Cina untuk Indonesia, Liu Jian Chao, di Kantor Gubernur di Kompleks Kepatihan, Senin (7/1/2014), ia menawarkannya pada Liu Jian.
“Siapa tahu ada investor Cina yang tertarik,” ujar Sultan.
Jalan itu sedianya dapat menjadi jalan alternatif penghubung Jawa Barat dan Jawa Timur. Kalaupun JJLS terwujud, menurut Sultan, harus ada anggaran lagi yang dikeluarkan untuk membuka akses masyarakat dari utara ke arah selatan.
Potensi yang diutarakan Sultan itu disambut positif Liu Jian Chao karena sejalan dengan tujuannya berkunjung ke DIY. Kunjungan kemarin itu sekaligus memperkenalkan diri sebagai Dubes yang baru. “Khusus di DIY, kami ingin mengetahu lebih dalam potensi yang bisa dikerjasamakan,” ujarnya.
Sumber: Star Jogja
Editor: Anto Sidharta
Perbukitan Gunungkidul Jadi Kendala Pembangunan JJLS
Gunungkidul menjadi hambatan terselesaikannya proyek Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) karena mesti melewati perbukitan.

NUSANTARA
Selasa, 07 Jan 2014 18:49 WIB


Perbukitan Gunungkidul, Pembangunan JJLS
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai