KBR68H, Semarang - Pemerintah Kota Semarang memperketat proses tender pembangunan jalan. Ini menyusul banyak perusahaan yang mangkir dari pekerjaan sehingga pembangunan jalan terhambat.
Kepala dinas Bina marga, Iswar Abisin mengatakan, untuk tahun ini Pemkot Semarang menganggarkan Rp 300 miliar untuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan. Anggaran ini meningkat Rp 20 miliar dari tahun lalu.
“Bahwa infrastruktur kan ada beberapa bagian yang perlu kita laksanakan. Bukan hanya sisi pembangunan saja, tetapi dalam sistem informasi kemudian sistem administrasi dan lain sebagainya. Lha ini yang kita padukan antara keterbatasan anggaran kemampuan sumberdaya manusia yang kita miliki kemampuan anggaran dan sebagainya,” ungkap Iswar.
Iswar Abisin menambahkan, saat ini ada 35 titik kerusakan jalan yang tergolong parah yang tersebar di seluruh kota Semarang. Selain itu, ada 6 titik kemacetan karena badan jalan yang sempit. Infrastruktur jalan yang mendapat perhatian adalah terminal, bandara serta daerah rawan macet dan banjir.
Editor: Antonius Eko
