KBR68H, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur, menegaskan tetap akan menutup semua lokalisasi pada tahun ini.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan intitusinya telah menyiapkan anggaran sekira Rp 1,3 miliar untuk menutup lokalisasi tersebut. Penutupan tersebut akan di fokuskan di daerah Sumber Loh yang merupakan lokalisasi terbesar di Banyuwangi.
“Ya sama dengan kemarin lah lokalisasi Situbondo masuk Banyuwangi. Sama dengan itu kan saya kira temporer waktu. Memang sempat ditanya kemarin ada yang kirim surat kepada saya pak Bupati kalau bisa nutupnya jangan tahun ini, sebagian minta tahun depan katanya anaknya masih sekolah, sepeda motornya belum lunas. Tapi kan masak nunggu gini terus tapi sebenarnya alternatif- alternatif baru kan mulai banyak. Tapi ini seperti ban kempes dipompa sini melembung sini tapi saatnya akan kempes semua. ini kan transisi lah saya kira biasa,” kata Abdullah Azwar Anas.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menambahkan, penutupan lokalisasi di Banyuwangi sudah melalui proses dialog panjang selama tiga tahun. Selain itu juga, anggaran yang disiapkan untuk menyantuni pekerja lokalisasi agar bisa mendirikan usaha.
Sebelumnya, Pemerintah Banyuwangi mengklaim telah menutup 10 dari 12 lokalisasi di daerahnya. Pemerintah pusat menggelontorkan modal usaha sebesar Rp 1,9 miliar kepada 250 lebih PSK yang bersedia meninggalkan profesinya.
Pemkab Banyuwangi Tetap Tutup Lokalisasi Tahun Ini
KBR68H, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur, menegaskan tetap akan menutup semua lokalisasi pada tahun ini.

NUSANTARA
Jumat, 10 Jan 2014 15:18 WIB


banyuwangi, lokalisasi, Abdullah Azwar Anas
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai