KBR68H, Jakarta - Sekitar 6000 ton lebih sampah per hari diangkut oleh Dinas Kebersihan DKI Jakarta dari seluruh sungai pasca banjir Ibukota. Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Unu Nurdin mengatakan sampah yang diangkut kebanyakan adalah kayu dan perabotan rumah yang hanyut akibat banjir. Kata dia, jumlah ini meningkat hampir 500 ton, sebab biasanya sampah yang diangkut Dinas Kebersihan Jakarta kurang dari 5000 ton perharinya.
"Pohon kelapa, kasur , sampai kayu-kayu semua yang kelihatan. KIta tidak tahu apakah sumber hanya dari kali yang berasal dari Jakarta atau luar Jakarta, tumpukan-tumpukan itu masih tersisa bahkan terakhir itu 500 ton," kata Unu saat dihubungi KBR68H, Sabtu (25/1).
Dinas Kebersihan DKI Jakarta mengerahkan sekitar 700-san lebih truk untuk mengangkut sampah yang menumpuk di sungai akibat banjir di berbagai wilayah Jakarta. Sekitar ribuan orang dikerahkan untuk membantu pengangkutan sampah tersebut. Tumpukan sampah terparah berada di Manggarai, Kampung Melayu dan Kalibata.
Editor : Sutami
