Bagikan:

Dampak Angin Puting Beliung di Banyuwangi

Sebanyak 100-an rumah warga di dua desa yaitu Desa Yosomulyo dan Desa Jajag Banyuwangi Jawa Timur, rusak akibat diterjang angin puting beliung.

NUSANTARA

Jumat, 31 Jan 2014 21:41 WIB

Author

Hermawan

Dampak Angin Puting Beliung di Banyuwangi

Angin Puting Beliung, Banyuwangi

KBR68H, Banyuwangi - Sebanyak 100-an rumah warga di dua desa yaitu Desa Yosomulyo dan Desa Jajag Banyuwangi Jawa Timur, rusak akibat diterjang angin puting beliung.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Kusiyadi mengatakan, angin puting beliung juga membuat sejumlah gedung sekolah dan tempat ibada di daerah tersebut rusak.

Kata dia, tingkat kerusakan berfariasi mulai ringan, sedang hingga rusak berat. Selain itu 4 warga mengalami luka parah akibat tertimpa bangunan ruma. Sedangkan kerugian akibat angin putting beliung ini ditaksir mencapai 900 juta lebih.

“Seratus lima gedung atau bangunan. Dari 105 ini diantaranya ada dua tempat ibadah satu musholah, satu wihara. Kemudian ada satu TK, kemudian ada 2 SD selebihnya itu rumah. Dari keseluruhan itu istimasi sementara hitungan kasar jumlahnya 919 juta,” kata Kusiyadi kepada KBR68H.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Kusiyadi menambahkan, BPBD Banyuwangi mengerahkan 300 relawan tanggap bencana dari Tagana, Banser ,TNI  dan masyarakat setempat. Mereka membantu memperbaiki rumah, memotong pepohonan yang tumbang dan membersihkan puing-puing reruntuhan yang berserakan di jalan. Sementara itu masyarakat yang rumahnya rusak parah saat ini mengungsi di tempat-tempat ibadah.

Angin puting beliung disertai hujan deras menerjang 2 desa di Kabupaten Banyuwangi, Rabu kemarin. 4 orang dilaporkan luka parah dan 100-an rumah serta sejumlah fasilitas umum rusak.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending