KBR68H, Sleman - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Purnomo menyatakan saat ini wilayah Sleman bukan lagi sebagai transit peredaran gelap narkoba tetapi sudah menjadi pasar narkoba.
“Ini menjadi keprihatinan kita bersama dan perlu pencegahan dan penanggulangan lintas sektoral,” kata Sri Purnomo.
Namun, dalam kondisi seperti ini, ia mengakui kinerja Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sleman masih belum maksimal karena keterbatasan personel. Karenanya, ia berharap BNNK Sleman mampu bekerja dengan efektif dan efisien. Ia mengakui, selama belum ada tambahan tenaga bantuan dari Pemkab Sleman.
“Termasuk kondisi gedung bekas PKK Sleman yang tidak terlalu besar, kalau di-setting dengan baik, maka akan menarik dan mampu untuk melaksanakan kegiatan perkantoran dan operasional BNNK Sleman,” katanya.
Ia mengatakan BNNK Sleman harus selalu koordinasi dengan instansi lain, karena instansi lain juga punya kegiatan yang sama.
“Agar tidak terjadi duplikasi kegiatan dan keuangan maka kerjasama dan koordinasi sangat diperlukan. Misalnya koordinasi dengan Kasat Narkoba Polres, Dikpora, Dinas Nakersos, juga Bagian Kesra karena masing-masing instansi tersebut juga punya kegiatan yang serupa,” katanya.
Sumber: Star Jogja
Editor: Anto Sidharta
Bupati Sleman Sebut Daerahnya Jadi Pasar Narkoba
Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Purnomo menyatakan saat ini wilayah Sleman bukan lagi sebagai transit peredaran gelap narkoba tetapi sudah menjadi pasar narkoba.

NUSANTARA
Selasa, 14 Jan 2014 16:19 WIB

Bupati Sleman, Pasar Narkoba
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai