Bagikan:

Bawaslu Bentuk Wartawan Peduli Pemilu di Papua

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta peran media di Papua lebih aktif dalam pemberitaan pemilu, baik itu pemilu legislatif dan juga pemilihan presiden. Media juga diminta menjadi mitra Bawaslu dalam pemilu mendatang. Sebab Bawaslu yang tidak dapat menj

NUSANTARA

Senin, 06 Jan 2014 21:12 WIB

Bawaslu Bentuk Wartawan Peduli Pemilu di Papua

Bawaslu, Wartawan Peduli Pemilu, Papua

KBR68H, Jayapura - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta peran media di Papua lebih aktif dalam pemberitaan pemilu, baik itu pemilu legislatif dan juga pemilihan presiden. Media juga diminta menjadi mitra Bawaslu dalam pemilu mendatang. Sebab Bawaslu yang tidak dapat menjangkau semua permasalahan pemilu yang akan dilakukan tahun ini.

Kondisi inilah yang membuat Bawaslu membentuk Wartawan Papua Peduli Pemilu (WP3) yang salah satunya untuk mengawasi jalannya tahapan pemilu tersebut.

“Peran media sangat penting, apalagi dengan keterbatasan komisioner yang kami miliki. Nanti WP3 akan dibawah langsung oleh bawaslu-bawaslu provinsi,” kata Komisioner Bawaslu, Nasrullah.

Sementara, Koordinator WP3, Aprilia Wayar menuturkan, peran media dalam membantu lancarnya pemilukada pileg dan pilpres sangat dibutuhkan. Dalam membantu Bawaslu, tidak hanya jurnalis yang dilibatkan, namun juga ada dari beberapa organisasi masyarakat lainnya.

“Saat ini sudah ada 9 koordinator dari 29 kabupaten/kota yang didata untuk menjadi koordinator wilayah. Organisasi baru saja dibentuk dan kami akan terus melakukan pematangan-pematanganb kepada jurnalis di Papua, khususnya tentang  pemilu,” ungkapnya.

WP3 juga diharapkan mampu melakukan kontrol terhadap jalannya tahapan pemilu, baik itu persoalan baik maupun persoalan yang buruk sekalipun. “Dalam waktu dekat kami akan menggelar lokakarya tentang pemilu, agar ada pemahaman bagi para jurnalis di Papua untuk tahapan-tahapannya. Kami berharap wartawan di Papua dapat aktif dalam orgasnisasi ini, terutama dalam pemberitaan dimedia masing-masing,” ungkapnya.  (Katharina Lita)

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending