Bagikan:

Banjir Sulut, Posko Pengungsian dan Dapur Umum Mulai Dibangun

KBR68H, Manado - Sebanyak 4 orang tewas akibat banjir dan tanah longsor di Sulawesi Utara. Kota Manado merupakan daerah terparah terdampak banjir. Sementara itu, puluhan orang masih terisolir di rumah-rumah yang terendam banjir.

NUSANTARA

Kamis, 16 Jan 2014 08:05 WIB

Banjir Sulut, Posko Pengungsian dan Dapur Umum Mulai Dibangun

banjir, manado, korban tewas

KBR68H, Manado - Sebanyak 4 orang tewas akibat banjir dan tanah longsor di Sulawesi Utara. Kota Manado merupakan daerah terparah terdampak banjir. Sementara itu, puluhan orang masih terisolir di rumah-rumah yang terendam banjir.

Di sana permukiman di 5 kecamatan terendam banjir. Kelima kecamatan berada di dekat Daerah Aliran Sungai, seperti Sungai Tondano, Sungai Pall Empat dan Sungai Sario. Ketinggian banjir di 5 kecamatan tersebut beragam, 3 - 5 meter.

Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Jouhari Kansil mengatakan pemerintah sudah membangun posko pengungsian dan posko kesehatan untuk menampung korban bencana. Sementara dapur-dapur umum juga dibangun di depan halaman Kantor Gubernur, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulut dan markas TNI Angkatan Laut.

“Kesehatan sudah siap dan mereka sudah turun di posko-posko untuk membantu dan di samping itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulut sudah mendirikan Dapur umum dan TNI AL serta Kantor Gubernur juga telah di bangun dapur umum,”kata Jouhari.

Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Jouhari Kansil menambahkan, pemerintah daerah akan menyalurkan 15 Ton beras dan sembako lainnya untuk para pengungsi. Akibat banjir dan longsor, sejumlah jalan penghubung manado dan Tomohon terputus.

Termasuk jalan masuk ke kota Manado yang melintasi Pall Dua dan Tuminting serta Perkamil juga terputus. Akibatnya, sejumlah kendaraan tak bisa melintas dan sebagian justru terjebak banjir. Sementara BMKG memperkirakan cuaca buruk yang disertai angin kencang dan curah hujan yang tinggi akan terjadi 3 sampai 5 hari ke depan.

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending