Bagikan:

Banjir Meluas, Pengungsi di Kampung Melayu Capai 7000an Lebih

Jumlah pengungsi banjir di Kampung Melayu, Jakarta Timur, terus bertambah hampir dua kali lipat. Jumlah pengungsi saat ini sekitar 7700 orang lebih, sedangkan pekan lalu masih sekitar 4.000-an. Lurah Kampung Melayu, Bambang Pangestu mengatakan penambahan

NUSANTARA

Jumat, 24 Jan 2014 13:22 WIB

Author

Bambang Hari

Banjir Meluas, Pengungsi di Kampung Melayu Capai 7000an Lebih

banjir, jakarta, BNPB, cuaca

KBR68H, Jakarta - Jumlah pengungsi banjir di Kampung Melayu, Jakarta Timur, terus bertambah hampir dua kali lipat. Jumlah pengungsi saat ini sekitar 7700 orang lebih, sedangkan pekan lalu masih sekitar 4.000-an. Lurah Kampung Melayu, Bambang Pangestu mengatakan penambahan jumlah pengungsi terjadi seiring meluasnya wilayah banjir. 


"Wilayah yang terkena banjir itu kan makin lama kan makin banyak. Nah, makanya mengapa pengungsi di sini menjadi bertambah. Makanya yang tadinya jumlah pengungsi 4.093, begitu naik sampai dengan 6 meter jadi 7.000-an. Terakhir, angka semakin bertambah menjadi sekitar 7.713," kata Bambang Pangestu.


Bambang memperkirakan jumlah pengungsi bakal masih bertambah. Siang ini, rencananya aparat kelurahan akan mendata ulang untuk memperbarui data. Bambang mengklaim, kebutuhan logistik cukup untuk tiga hingga lima hari ke depan. Banjir sudah merendam wilayah Kampung Melayu selama sekitar dua pekan ini. 


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending