Bagikan:

APBD 2014 Banten Tunggu Paraf Atut

KBR68H, Jakarta - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Banten 2014 menunggu paraf Gubernur Banten, Atut Chosiyah

NUSANTARA

Minggu, 12 Jan 2014 11:10 WIB

APBD 2014 Banten Tunggu Paraf Atut

APBD 2014 Banten Tunggu Paraf Atut

KBR68H, Jakarta - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Banten 2014 menunggu paraf Gubernur Banten, Atut Chosiyah. Wakil Ketua DPRD Banten, Ei Nurul Khotimah mengatakan, Pemprov Banten telah mengirimkan surat dua kali ke KPK agar mengizinkan tersangka suap perkara pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) itu menandatangani APBD Banten tahun ini. Namun, hingga kini belum ada jawaban dari KPK. Kata dia, jika APBD tersebut tak kunjung ditandatangani, maka roda pemerintahan Banten terancam mandek.

"Kemarin saya ketemu dengan Biro Hukum. Ternyata Biro Hukum itu sudah melayangkan surat ke KPK sebanyak dua kali. Terakhir tanggal 7 kemarin. Itu belum ada jawaban. Apakah diperbolehkan atau tidak menemui Ibu Gubernur. Iya, tinggal bisa masuk ke rutan saja itu Biro Hukum," terang Ei Nurul Khotimah saat dihubungi KBR68H, Minggu (12/01).

Tahun ini, APBD Banten mencapai Rp 7 triliun. Namun, penahanan Atut Chosiyah oleh KPK mengakibatkan beberapa program di Banten mandek. Wakil Gubernur Banten, Rano Karno mengatakan ada 13 program Pemda yang belum bisa diselesaikan. Politisi PDI Perjuangan ini mengaku tak bisa berbuat banyak karena belum memperoleh kewenangan untuk menjalankan roda pemerintahan Banten

Editor: Damar Fery Ardiyan

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending