KBR68H, Balikpapan – Penyerapan anggaran 2013 masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur hanya sekitar 70 persen. Sekretaris Kota Balikpapan, Sayid MN Fadly mengatakan, minimnya penyerapan anggaran ini disebabkan gagalnya proses lelang, maupun pembebasan lahan. Sehingga sejumlah proyek pemerintah mangkrak. Dinas Kesehatan Kota, kata dia, merupakan SKPD yang kinerjanya mendapatkan rapor merah. Pasalnya, penyerapan anggaran Dinkes di bawah 70 persen.
“Rata-rata air lah, rata-rata 70 persen lebih, (penyebabnya) ya banyak kan. Ya mungkin soal pelelangan. Ada juga soal lain diluar soal itu, kalau (proyek) yang tidak jalankan (dikerjakan) dirasionalisasi kan, dilihat lagi kepentingannya. Kalau penting bisa dibuat kegiatan baru ditahun berikutnya,” kata Sayid MN Fadly.
Sayid MN Fadly menambahkan, pada 2012 lalu penyerapan anggaran masing-masing SKPD juga tidak mencapai target karena hanya berkisar 67 persen. Saat itu, Dinas Pekerjaan Umum yang mendapat rapor merah. Sementara tahun ini, serapan hanya 70 persen dari total anggaran belanja langsung sekitar Rp 1,3 triliun.
Editor: Damar Fery Ardiyan