Bagikan:

Warga Resah, Jamban di Sepanjang Pinggir Sungai Bagan Lasem Hanyut

Sejumlah jamban di daerah aliran sungai (DAS) Bagan Lasem, Rembang, Jawa Tengah hanyut, terbawa derasnya arus sungai

NUSANTARA

Kamis, 03 Jan 2013 15:18 WIB

jamban, rembang

KBR68H, Rembang– Sejumlah jamban di daerah aliran sungai (DAS) Bagan Lasem, Rembang, Jawa Tengah hanyut, terbawa derasnya arus sungai. Warga menjadi kebingungan ketika akan buang air besar, karena selama ini sungai diandalkan untuk sarana buang hajat.

Mulai dari desa Karasgede, Bagan, Gedongmulyo, hingga Tasiksono, banyak berjejer jamban. Selain itu juga anco untuk mencari ikan, yang terbuat dari bambu. Jamban yang tidak hanyut, kini dipenuhi sampah, karena sudah dua kali kiriman air dari daerah hulu, tergolong cukup besar.

Kasmuri, warga desa Gedongmulyo  Lasem mengatakan begitu jamban hanyut, sang pemilik harus membuat lagi, dengan ongkos Rp 100 ribu. Sejauh ini anco masih selamat. Kalau terbawa banjir, maka kerugiannya per unit bisa mencapai Rp 1 juta.

Warga desa Gedongmulyo lainnya, Sudarsih menganggap waktu sekarang masih awal musim penghujan. Peningkatan debet air sering kali tidak terasa, sehingga tahu tahu masuk perumahan pinggir sungai. Ia harus lebih waspada, terutama pada malam hari. Menurutnya banjir di Lasem, selalu berkaitan erat dengan laut. Manakala terjadi ombak pasang, maka akan memperparah kondisi limpasan air.

Sekretaris Kecamatan Lasem, Kukuh Purwasana mengingatkan jangan sampai ketika buang air besar di jamban pinggir sungai, tak menyadari air bah datang, kemudian menimbulkan korban jiwa.

Hal itu menjadi titik kerawanan, apalagi curah hujan cenderung meningkat. Menurut Kukuh, pemerintah baru membangun sarana mandi, cuci, kakus (MCK) umum di desa Tasiksono. Warga mulai bisa memanfaatkan, tanpa harus buang air sembarangan lagi di muara sungai dan pinggir pantai.

MCK umum dibangun ke desa desa lain sekitar sungai Bagan, menyesuaikan kemampuan anggaran daerah.(Radio R2B Rembang)

Sumber: http://radior2b.com/2013/01/03/kerawanan-ditengah-bab-sembarangan/

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending