Bagikan:

Tim ASRI Temukan 8 Ribu Data Fiktif di Pamekasan

Tim pemenangan pasangan Cabub-Cawabub Ahmad Syafii-Kholil Asyari (ASRI) menemukan data fiktif dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Pamekasan. Data fiktif ini ditemukan di beberapa kecamatan se Pamekasan. Daerah rawan data fiktif diantaranya, Kecamatan

NUSANTARA

Jumat, 04 Jan 2013 14:08 WIB

ASRI, Pamekasan

KBR68H, Madura- Tim pemenangan pasangan Cabub-Cawabub Ahmad Syafii-Kholil Asyari (ASRI) menemukan data fiktif dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Pamekasan. Data fiktif ini ditemukan di beberapa kecamatan se Pamekasan. Daerah rawan data fiktif diantaranya, Kecamatan Kadur, Batumarmar, Waru, Pasean, Palengaan dan Pegantenan.

Sekretaris Tim Advokasi ASRI Mohammad Alim menyatakan, data fiktif yang ditemukan mencapai 8 ribu hak pilih.  Data Fiktif dimaksud dimungkinkan karena menjadi TKI, atau karena meninggal dunia.

“Atau bisa jadi karena banyaknya nama ganda dan nama-nama yang tidak jelas. Semua itu masih akan kita telusuri satu persatu,” katanya.

Alim menjelaskan, akan mengecek secepatnya ke lapangan dengan cara by name by address. Hasil pengecekan ini nantinya akan diusulkan ke Panwaslu untuk mendapat rekomendasi  agar formulir C-6 atau kartu undangan tidak didistribusikan jika benar-benar fiktif atau tidak berdomisili di desa setempat.

“Diusahakan nanti akan disampaikan kep KPU melalui panwaslu sehingga data pilkada Pamekasan tidak amburadul dan benar-benar valid bisa dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending