KBR68H, Jombang – Sejumlah tanggul sungai Marmoyo yang berada di kecamatan Plandaan dan Kabuh, Jombang, Jatim longsor. Hal ini menyebabkan ratusan rumah warga yang tinggal di tepi sungai terancam tenggelam. Saat ini saja air sungai sudah meluap dan menggenangi permukiman warga. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Jombang, Nurhuda mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengantisipasi agar kerusakan tanggul tidak semakin parah. Pemda kini membangun patok penahan di sepanjang tanggul sungai yang kritis.
"Longsor ada beberapa di Plandaan Desa Pojokklitik ada, Desa Tondowulan, terus di Kabuh itu Desa kedungjati. Langsung disitu saya koordinasi dengan pengairan dengan pihak Desa sudah dilakukan pemotongan pohon untuk membendung air itu termasuk juga untuk glangsing itu. Saya sudah minta pak Kepala Desa untuk mencarikan tanah karena itu sudah mulai merembet ke pemukiman, jadi kemarin itu saya lihat dari sungai meluap tetapi belum ke rumah Cuma di kebun milik warga,"jelasnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Jombang, Nurhuda menambahkan, saat ini warga enggan mengungsi meski rumah mereka sudah terendam banjir. Kepala BPBD, Nurhuda, menghimbau kepada warga setempat untuk waspada dan siaga secara bergantian selama 24 jam untuk menghadapi dampak banjir kali ini.
Tanggul Sungai Jebol, Warga di Jombang Kebanjiran
Sejumlah tanggul sungai Marmoyo yang berada di kecamatan Plandaan dan Kabuh, Jombang, Jatim longsor. Hal ini menyebabkan ratusan rumah warga yang tinggal di tepi sungai terancam tenggelam.

NUSANTARA
Rabu, 30 Jan 2013 20:23 WIB


jombang, banjir
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai