Bagikan:

Satpol PP Mojokerto Tutup Paksa Peternakan Ayam

Satpol PP Kabupaten Mojokerto telah menutup paksa peternakan ayam di Desa Bangeran, Kecamatan Dawar Blandong karena tidak memiliki ijin. Kepala satpol PP Kabupaten mojokerto Tri Mulyanto mengatakan, penutupan yang dilakukan kemarin itu karena peternakan

NUSANTARA

Rabu, 23 Jan 2013 15:00 WIB

Author

Radio Maja

Satpol PP Mojokerto, Peternakan Ayam

KBR68H, Mojokerto - Satpol PP Kabupaten Mojokerto telah menutup paksa peternakan ayam  di Desa Bangeran, Kecamatan Dawar Blandong karena tidak memiliki ijin.

Kepala satpol PP Kabupaten mojokerto Tri Mulyanto mengatakan, penutupan yang dilakukan kemarin itu karena peternakan tak berijin dan banyak dikeluhkan warga sekitar.

“Penutupan ini dilakukan karena Suwadi pemilik peternakan ayam, tidak memiliki ijin, tapi sudah beroperasi. Selain itu, masyarakat sekitar juga banyak yang mengeluhkan bau dari peternakan ini,” jelas Tri Mulyanto.

Kata Tri, Satpol PP juga sudah memberikan peringatan sampai tiga kali, tapi tidak di hiraukan. Karena tak ada tanggapan, akhirnya pihak Satpol PP melakukan penutupan secara paksa.

Lebih jauh Tri Mulyanto mengatakan, setelah dilakukan penutupan, pemantauan akan terus dilakukan bersama masyarakat. “Kalau tetap nekat beroperasi, akan dilakukan penindakan tegas,” tandasnya.

Sebelumnya, peternakan ayam milik Suwadi ini beberapa kali di protes warga, karena bau yang mengganggu. Bahkan warga sempat melakukan demo dan meminta satpol PP melakukan penutupan.


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending