Pemerintah DKI Jakarta menjamin pencabutan status Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) oleh Mahkamah Konstitusi (MK) tidak akan menyebabkan turunnya kualitas pendidikan di Jakarta.
Bahkan, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Purnama berjanji, pihaknya akan meningkatkan kualitas pendidikan dan membangun sekolah unggulan Mohammad Husni Thamrin (MHT) di setiap wilayah. Dia mengklaim, pemerintah DKI Jakarta akan menanggung semua biaya murid miskin yang bersekolah di sekolah itu.
"Pak Gubernur sudah jamin, kualitasnya akan sama. Malah akan kita perbarui. Pak gubernur sudah punya rencana, setiap wilayah akan membangun sekolah MHT yang ada pemondokan. Sehingga orang-orang tidak mampu itu ditanggung semua, tempat tinggal, uang saku, semua. (Artinya APBD mampu?) Kita mampu. (RSBI yang ada bagaimana?) Ya sudah dicopot. Tidak ada lagi. Kita harus taat kepada MK. Pak Gubernur juga suka. (Berlakunya kapan?) Sekarang juga sudah berlaku, sudah dicopot. Cuma tahun ajaran baru, baru mulai dhitung,” kata Basuki.
Sebelumnya, Mahkamah Konstitusi (MK) mencabut status Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dan Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) dari sistem pendidikan nasional. MK menilai, keberadaan RSBI dan SBI bertentangan dengan amanat konstitusi. Selain itu, status RSBI-SBI juga memunculkan kastanisasi pendidikan di Indonesia.
RSBI Ditutup, Pemprov DKI Jamin Kualitas Pendidikan Tak Turun
Pemerintah DKI Jakarta menjamin pencabutan status Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) oleh Mahkamah Konstitusi (MK) tidak akan menyebabkan turunnya kualitas pendidikan di Jakarta.

NUSANTARA
Jumat, 11 Jan 2013 09:21 WIB

penghapusan, RSBI
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai