Bagikan:

RSBI di Medan Masih Dilanjutkan Hingga Akhir Tahun Ajaran

Sekolah yang selama ini berlabel Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di Sumatera Utara tetap melanjutkan proses pembelajarannya hingga Juni 2013 atau sampai berakhirnya tahun ajaran 2012/2013.

NUSANTARA

Kamis, 17 Jan 2013 16:11 WIB

RSBI, Medan

KBR68H, Medan- Sekolah yang selama ini berlabel Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di Sumatera Utara tetap melanjutkan proses pembelajarannya hingga Juni 2013 atau sampai berakhirnya tahun ajaran 2012/2013.Di Sumatera Utara sampai saat ini tercatat ada 35 sekolah yang berstatus RSBI, yakni 11 SMA, 17 SMK, 5 SMP dan 2 SD, baik negeri maupun swasta yang tersebar di 14 kabupaten/kota.

Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara Syaiful Syafri menyatakan pihaknya juga masih menunggu surat edaran dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang kelanjutan status RSBI pasca keluarnya keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kita masih menunggu surat edaran dari Mendikbud tentang kelanjutan status RSBI tersebut. Apakah namanya nanti diganti dengan sekolah unggulan atau dibuat seperti sekolah biasa saja. Demikian juga dengan sistem penerimaan siswa baru, juga masih menunggu surat edarannya,” katanya.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan Sumut bersama Dinas Pendidikan kabupaten/kota serta pihak sekolah yang berstatus RSBI/SBI (Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional) bertemu untuk membahas putusan MK. Ada enam poin yang dihasilkan Untuk menindaklanjuti RSBI yang berjumlah sebanyak 35 di Sumatera Utara. Salah satu hasil dalam pertemuan itu adalah program pembelajaran yang sudah dijalankan oleh RSBI selama ini agar tetap dijalankan dan ditingkatkan, termasuk meningkatkan pendidikan multi lingual.


Sumber: http://www.starberita.com/index.php?option=com_content&view=article&id=85745:rsbi-masih-dilanjutkan-hingga-akhir-tahun-ajaran&catid=37:medan&Itemid=457

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending