KBR68H, Jakarta - Setelah air surut, kini berganti bau menyengat. Begitulah yang terjadi di Kota Bekasi hari-hari ini, bau menyengat muncul dari deretan gerobak sampah bermuatan penuh di banyak perumahan, yang masih menunggu truk pengangkut sampah.
Dalam pantauan KBR68H, pemandangan seperti itu bahkan terjadi pula di perumahan yang tergolong elite, seperti Kemang Pratama, Galaxy, Wisma Asri dan Taman Harapan Indah. Menurut seorang pengangkut sampah di Perumahan Rawalumbu, Bekasi Timur, Sajum, sampah sudah menumpuk sejak sebelum puncak banjir Kamis (17/1) lalu.
Menurut Kepala Bidang Persampahan Dinas Kebersihan Kota Bekasi, Hasan Abdul Syukur, telah dikerahkan 99 truk sampah untuk mengangkut sampah di wilayah Kota Bekasi. Manurut Hasan, pengangkutan sampah belum bisa lancar, karena TPA (tempat pembuangan akhir) Sumurbatu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, sudah melebihi kapasitas.
“Permohonan pembuangan sementara ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Bantargebang belum memperoleh respon dari Pemprov DKI Jakarta,” jelas Hasan.
Pasca Banjir, Sampah Menumpuk di Bekasi
KBR68H, Jakarta - Setelah air surut, kini berganti bau menyengat. Begitulah yang terjadi di Kota Bekasi hari-hari ini, bau menyengat muncul dari deretan gerobak sampah bermuatan penuh di banyak perumahan, yang masih menunggu truk pengangkut sampah.

NUSANTARA
Selasa, 22 Jan 2013 10:40 WIB

banjir, sampah
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai