Pasangan Petahana Gubernur NTB Masih Tunggu Proses Administrasi

KBR68H, Mataram – Pasangan yang akan mendampingi calon gubernur berstatus petahana  (incumbent) Nusa Tenggara Barat (NTB) yakni M. Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) masih menunggu proses administrasi.

Wakil Ketua I Partai Demokrat NTB TGH. Muhally Fikri mengatakan, tahapan itu terjadi setelah adanya komunikasi final dengan partai politik yang memiliki kesepahaman sama untuk mendukung TGB. Menurut dia, setelah proses administrasi ini selesai, maka seluruh proses paket calon dianggap final dan tinggal dideklarasikan kepada publik.

"Kalau siapa yang akan mendampingi TGB itu bukan kewenangan saya untuk menyebut. Tapi, Partai Demokrat sudah melakukan komunikasi dengan parpol lain. Sekarang sedang diproses administrasinya. Ya tunggu saja waktunya untuk dideklarasikan," kata TGH. Muhally Fikri.

Muhally menuturkan, adanya isu dan upaya yang mencekal calon wakil gubernur (cawagub) NTB yang disebut-sebut akan mendampingi TGB, dinilai sebuah hal yang wajar di dalam politik. Tapi semua itu, kata dia, juga akan menjadi pertimbangan dan masukan untuk pencalonan paket. Menurut Muhally, dalam politik, semua masih bisa terjadi, termasuk proses final penetapan paket yang direncanakan tanggal 3 Februari mendatang.

"Ya itu kan salah satu goyangan politik, kalau politik tidak ada goyangan dan riak kan kurang seru juga. Jadi biasa itu," tuturnya.

Partai Demokrat dan Partai Golkar dipastikan akan mengusung M. Zainul Majdi sebagai Cagub NTB dan Sekretaris Partai Golkar, H.M Amin sebagai Cawagub. Sementara itu, PDI-P dan PPP juga telah mendukung Zainul Majdi sebagai cagub dan setuju saja soal nama pendampingnya. Tapi, H.M Amin yang juga anggota DPRD NTB dicekal dengan berbagai aksi demo karena dugaan kasus Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif tahun 2010 silam. Sementara, PAN NTB yang juga mendukung Zainul Majdi telah mengusulkan calonnya untuk menjadi Cawagub NTB.