Bagikan:

Nenek dan Cucu Disekap di Medan, Emas dan Uang Raib

Seorang nenek bernama Nurbiah (65) dan dua cucunya Bela Armelia (16), Amanda Oktavia (12) yang mengontrak di rumah itu disekap perampok, Senin malam. Perampok menggasak cincin emas dan uang Rp 1,5 juta sebuah rumah di Jalan Polonia Gang Jambore No 17 Meda

NUSANTARA

Selasa, 29 Jan 2013 14:38 WIB

Nenek dan Cucu Disekap di Medan, Emas dan Uang Raib

Perampokan, Medan

KBR68H, Medan – Seorang nenek bernama Nurbiah (65) dan dua cucunya Bela Armelia (16), Amanda Oktavia (12) yang mengontrak di rumah itu disekap perampok, Senin malam. Perampok menggasak cincin emas dan uang Rp 1,5 juta sebuah rumah di Jalan Polonia Gang Jambore No 17 Medan Polonia.

Kawanan perrampok yang diduga berjumlah 6 orang mengendarai mobil Innova warna putih mendatangi rumah itu sekitar Pukul 21.00 Wib dengan modus berpura-pura mengantar barang kiriman berbentuk kotak. Si nenek yang mulai curiga dengan kedatangan para tamu itu mencoba untuk melarang masuk. Tapi mereka memaksa masuk dengan cara melompat pagar setinggi 1 meter sambil mengancam nenek dengan pistol dan arit.

"Saya melarang mereka masuk, tapi mengancam saya dengan pistol dan arit," kata Nurbiah.

Setelah masuk, kawanan perampok mengambil barang miliki nenek yaitu cincin emas dan uang Rp 1,5 juta. Tidak sampai disitu saja, karena dilihat kosong, perampok tersebut kembali beraksi ke rumah sebelah korban milik Tugiman (69), pemilik rumah yang dikontrak Nurbiah.

"Setelah itu masuk ke rumah sebelah, Pak Tugiman dan istrinya pergi keluar jadi rumah itu kosong," ungkap dia.

Setelah mengacak isi rumah Tugiman dan tidak menemukan apa pun, akhirnya perampok pergi meninggalkan rumah yang menjadi sekretariat Dewan Pengurus Daerah Forum Komunikasi Warga Jawa (FKWJ) Kota Medan.

Sementara itu, Tugiman mengaku sangat terkejut melihat keadaan rumahnya berantakan dan menemukan ketiga korban dalam keadaan terikat. "Saya baru pulang melayat, tiba-tiba saya lihat rumah berantakan," ungkap dia.

Saat disinggung barang yang hilang, Tugiman mengatakan tidak ada. Namun dia menjelaskan, surat-surat tanah miliknya telah disimpan sehingga para rampok tidak mengambil. "Tidak ada barang saya hilang, hanya foto copy surat tanah saja yang ada di lemari kamar, yang aslinya saya simpan jauh-jauh," kata bapak yang memiliki banyak anak angkat itu.

Polsek Medan Baru yang mendapatkan laporan segra melakukan olah TKP. Petugas mengamankan dua kotak kiriman yang merupakan milik perampok. "Nanti dulu, masih kita olah TKP," kata Kapolsek Calvjin Simanjuntak.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending