Bagikan:

Lima Daerah di Sumut Terancam Longsor

Lima daerah di Sumatera Utara masih berpeluang ancaman terjadi longsor. Penyebabnya karena kawasan pergunungan dan lereng perbukitan di Sumut masih diguyur hujan hingga Januari 2013.

NUSANTARA

Rabu, 09 Jan 2013 13:23 WIB

Sumut, Longsor

KBR68H, Medan - Lima daerah di Sumatera Utara masih berpeluang ancaman terjadi longsor. Penyebabnya karena kawasan pergunungan dan lereng perbukitan di Sumut masih diguyur hujan hingga Januari 2013.

“Lima daerah yang menjadi ancaman longsor ke depan yaitu Tanah Karo, Dairi, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah dan Simalungun,” kata Kepala bidang data dan infiormasi pada Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I stasiun Bandara Polonia Medan, Mega Sirait.

Mega menilai, curah hujan di Sumatera Utara khususnya di Medan, sedikit mulai berkurang dibandingkan kondisi hujan Desember 2012. Namun dia tidak membantah, hingga pertengahan Januari 2013 masih berpeluang curah hujan meningkat (deras) terutama di daerah-daerah pergunungan seperti Sembahe dan Langkat, khususnya pesisir timur Sumatera Utara.

Karena itu, kata Mega, potensi banjir-banjir kiriman dari hulu sungai perlu diwaspadai oleh masyarakat yang menetap di sepanjang bantaran aliran sungai, seperti Suingai Deli, Babura di Medan, Sungai Wampu di Langkat dan Sungai Ular di kawasan Deli Serdang.

"Masyarakat pesisir timur dan barat Sumut diingatkan perlu mewaspadai banjir kiriman maupun tanah longsor bakal terjadi lagi ke depan," kata Mega Sirait.

Dia juga menilai, suhu panas yang terjadi saat ini masih tergolong aman. Kondisi panas kawasan kota Medan pada siang hari mencapai angka 32 hingga 33 derajat celcius. Sementara sore dan malam bahkan hingga pagi hari lebih banyak turun hujan bersifat lokal di beberapa wilayah di kawasan Medan.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending