KBR68H, Jakarta – Pemerintah Jakarta menghentikan kerjasama pengelolaan sampah di sungai dengan perusahaan swasta.
Wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama beralasan pengelolaan dengan perusahaan swasta memboroskan kas daerah dan tidak efektif. Pasalnya, perusahaan swasta ngotot minta dibayar berdasarkan jumlah sampah yang diangkut.
“Sampah sekarang kita serahkan pada Dinas Kebersihan. Kita akan swakelola. Lebih murah. Kalau kita mau keruk, bisa ratusan miliar dan volume yang dibuang kita tidak tahu berapa. Bisa-bisa berantem di situ. Kamu sewa alat berat satu eskavator dengan minyak, hanya 99 juta sebulan. Kerja penuh. Sewa 10 tidak sampai 1 miliar,” kata Basuki.
Sebelumnya, banyaknya sampah menghambat aliran sungai seperti di pintu air Manggarai. Buruknya aliran ditenggarai ikut menyumbang banjir di Jakarta. Hujan besar pekan lalu mengakibatkan lebih dari 30 ribu orang masih mengungsi dan 20 orang tewas.
Jakarta Hentikan Swasta Urus Sampah Sungai
Pemerintah Jakarta menghentikan kerjasama pengelolaan sampah di sungai dengan perusahaan swasta.

NUSANTARA
Jumat, 25 Jan 2013 15:11 WIB

banjir, jakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai