Gubernur NTB: Keturunan Jawa dan Madura Perlu Dicontoh

KBR68H, Mataram- Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zainul Majdi, mengatakan, masyarakat NTB keturunan Jawa dan Madura perlu dicontoh, karena tidak pernah terlibat dalam kasus konflik, seperti perkelahian antar kampung dan lainnya. Sebaliknya, mereka telah ikut memberikan kontribusi untuk membangun perekonomian NTB. 

" Di NTB ini banyak tinggal masyarakat dari luar, seperti Jawa, Bali, NTT, Sulawesi, Kalimantan, Sumatera hingga Tiongoa China. Mereka membuat perkumpulan-perkumpulan di sini. Nah, saya melihat masyarakat NTB keturunan Jawa dan Madura perlu dicontoh, karena tidak pernah terjadi konflik," kata Zainul Majdi saat silaturahmi akbar masyarakat NTB keturunan Jawa dan Madura.

Majdi meminta agar masyarakat NTB keturunan Jawa dan Madura menggangap daerah NTB sebagai daerah kelahirannya sendiri. Jangan sampai dianggap hanya sebagai daerah singgahan. Hal itu harus dibuktikan dengan terus meningkatkan kontribusinya dalam membangun NTB. Di NTB, masyarakat NTB keturunan Jawa dan Madura banyak yang menjadi pedagang, PNS hingga pejabat.

Ketua Paguyuban Masyarakat NTB Keturunan Jawa dan Madura, Kasdiono, mengaku bangga dengan kemajuan-kemajuan yang ditoreh NTB, seperti pariwisata, kesehatan, olahraga dan lainnya. Pembangunan NTB harus dilanjutkan dan ditingkatkan untuk kesejahteraan masyarakat. Warga NTB keturunan Jawa dan Madura akan terus mendukung program-program pemerintah provinsi (Pemprov) NTB dan tetap menjaga kondusifitas daerah.
     
"Kami tetap bekerjasama dengan paguyuban suku-suku lain, seperti Sasak, Samawa, Mbojo, Tionghoa, Medan dan lainnya. Ikhtiar pembangunan NTB harus dilanjutkan. Kami akan mendukung program-program Pemprov NTB. Kami melihat banyak kemajuan di NTB. Nama NTB banyak disebut-sebut di beberapa daerah Indonesia," tuturnya. (Radio Global FM Lombok)

Sumber: http://globalfmlombok.com/content/masyarakat-ntb-keturunan-jawa-dan-madura-perlu-dicontoh