KBR68H, NTB - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat meminta masyarakat lebih berhati hati terhadap pendatang di daerahnya. Ini diungkapkan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zainul Majdi menyusul informasi adanya dukungan sekelompok masyarakat terhadap terduga teroris yang tewas dalam penggerebekan di Dompu dan Bima.
“Karena tadi juga saya bicara dengan Bapak Kapolda, ada indikasi, yang tewas itu mendapatkan suplay-suplay tertentu dari masyarakat. Mungkin masyarakat, tidak tahu ini adalah teroris. Tetapi setidaknya kalau ada anasir-anasir asing, yang memiliki karakteristik yang cendrung eksklusif ya..mulai dari pola interaksinya, kemudian juga faham-fahamnya, kemudian ada hal-hal yang ganjil..Ya semua harus wadpad,."
kata Zainul Majdi.
Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi memerintahkan kepada pejabat setempat untuk aktif mencari tahui identitas pendatang baru di daerahnya. Gubernur Majdi meminta kerjasama dengan bawahannya agar para terduga teroris tidak nyaman berada di Nusa Tenggara Barat. Sebelumnya, Polda NTB menetapkan Pulau Sumbawa Siaga Satu setelah dua orang terduga teroris melarikan diri dalam penggerebekan tadi pagi.