KBR68H, Jayapura - Kepolisian Daerah Kaimana, Papua Barat memeriksa tiga orang yang diduga sebagai pelaku teror dan intimidasi terhadap wartawan Radar Sorong, Dominika Hunga Andung dan wartawan Fajar Papua, Yakob Onweng. Kapolres Kaimana, HR Situmeang mengatakan, dalam pemeriksaan itu ketiganya mengaku telah mengintimidasi dua wartawan itu. Bahkan kata dia, mereka mengaku sebagai orang dekat Bupati Kaimana, Matias Mairuma.
“Ada dua rekan kita wartawan yang melapor, ada yang secara lisan, ada yang secara tertulis. Yang kita terima kemarin satu orang yang membuat laporan polisi. Yang melakukan juga sudah kita periksa. Ada 3 orang identifikasi yang melakukan gangguan itu lah. Perempuan pelakunya, dia bilang kau jangan tulis-tulis lagi,” kata HR Situmeang.
Sebelumnya, wartawan Fajar Papua, Yakob Onweng dan wartawan Radar Sorong, Dominika Hunga Andung diintimidasi sekelompok orang. Menurut mereka, bentuk intimidasi itu diantaranya berupa pesan bernada makian yang ditulis ditembok rumah dan ancaman langsung yang disampaikan empat orang. Intimidasi itu diduga terkait dengan pemberitaan soal ijasah palsu Bupati Kaimana, Matias Mairuma.
Beritakan Ijazah Palsu Bupati, Dua Wartawan di Kaimana Papua Diancam
Kepolisian Daerah Kaimana, Papua Barat memeriksa tiga orang yang diduga sebagai pelaku teror dan intimidasi terhadap wartawan Radar Sorong, Dominika Hunga Andung dan wartawan Fajar Papua, Yakob Onweng.

NUSANTARA
Senin, 21 Jan 2013 16:28 WIB


kekerasan jurnalis, radar sorong
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai