Bantuan untuk Petani Garam Pamekasan Jangan Dihentikan

KBR68H, Pamekasan- Kementerian Kelautan dan Perikanan menghentikan bantuan dana untuk pemberdayaan usaha garam rakyat (Pugar) bagi petani di Kabupaten Pamekasan pada tahun ini. Penghentian bantuan ini atas saran dari Komisi Perekonomian DPRD Pamekasan.

 Ketua Komisi Garam Pamekasan Amiril mengatakan, seharusnya bantuan dana itu tidak dihentikan, namun cukup dibenani sistemnya. Pasalnya Pugar sangat dibutuhkan oleh petani dan berpengaruh positif bagi perkembangan garam di Pamekasan.

“Tidak perlu distop melainkan sistemnya yang perlu diperbaiki dan dibenahi agar bantuan itu bisa tepat guna dan sasaran,” katanya.

Sementara dari hasil evaluasi, lanjut akademisi ini, ada peningkatan produktifitas garam di Pamekasan setelah adanya bantuan Pugar itu. Termasuk adanya prasarana yang baik untuk peningkatan produksi garam itu.

“Peningkatannya jelas ada dengan adanya bantuan tersebut. Tetapi kalau ini distop maka yang akan dirugikan kembali adalah petani garam itu sendiri,” jelasnya.

Sumber: http://www.karimatafm.com/news/detail/4728/1/pugar-jangan-distop-harus-dibenahi-sistemnya-