KBR68H, Lombok- Asosiasi Perusahaan Travel Agent (ASITA) NTB mengeluhkan minimnya anggaran yang diterima beberapa tahun terakhir, bahkan sebelumnya tidak ada sama sekali. Tahun ini, ASITA NTB dianggarkan dana operational dan promosi pariwisata Rp 100 juta. Dana tersebut dinilai tidak sebanding dengan kinerja ASITA NTB yang telah melayani sekitar 600 ribu dari 1 juta orang wisatawan ke NTB pada tahun 2012 lalu.
" Seberapa penting kami mendapat anggaran dari pemerintah daerah NTB ya sangat penting sekali. Kami yang berpromosi dan melayani tamu-tamu yang datang ke NTB. Selanjutnya mereka menginap di hotel. Nah, karena banyak tamu, hotel menarik pajak dari tamu, sehingga menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD)," kata Ketua ASITA NTB, Agus Mulyadi,SE, kepada wartawan, usai hearing dengan Komisi II Bidang Pariwisata, di DPRD NTB, Mataram, Senin (7/1).
Agus menuturkan, anggaran yang diterima ASITA, jika dibandingkan dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB, maka sangat jauh bedanya, yakni Rp 500 juta. Dalam hal ini, komisi II DPRD NTB telah memahami apa program ASITA NTB ke depan, sehingga berjanji akan memperjuangkan tambahan anggaran di APBD perubahan. Minimnya anggaran yang diterima ASITA NTB, karena pihak dewan belum memahami secara detail tugas dan fungsi ASITA.
Ketua Komisi II DPRD NTB, H. Husni Djibril, mengatakan, anggaran untuk program di setiap dinas/instansi di NTB sudah diketok atau ditetapkan. Dengan demikian, usulan penambahan anggaran melalui program ASITA akan diupayakan saat pembahasan anggaran APBDP NTB. Program-program ASITA juga bisa bersinergi dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB sebagai badan milik pemerintah untuk promosi dan pencitraan pariwisata NTB. " Kami akan upayakan penambahan itu, ini untuk kemajuan pariwisata NTB," tuturnya.
Hadir dalam hearing tersebut, yakni pengurus DPD ASITA NTB yang didominasi dari pemilik Travel Agent di NTB. Mereka disambut Ketua Komisi II DPRD NTB, H. Husni Djibril, Wakil Ketua, Mori Hanafi, dan beberapa anggota lainnya, seperti H. Misbach Mulyadi dan lainnya. H. Misbach Mulyadi sendiri sebagai praktisi pariwisata yang pernah menjadi Ketua ASITA NTB beberapa tahun lalu. (Radio Global FM Lombok)
Sumber: http://globalfmlombok.com/content/asita-ntb-keluhkan-minimnya-anggaran
Asosiasi Pariwisata Lombok Keluhkan Minimnya Anggaran
Asosiasi Perusahaan Travel Agent (ASITA) NTB mengeluhkan minimnya anggaran yang diterima beberapa tahun terakhir, bahkan sebelumnya tidak ada sama sekali.

NUSANTARA
Senin, 07 Jan 2013 18:21 WIB

ASITA NTB, anggaran
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai