Antisipasi Rel Longsor, KAI Banyuwangi Tambah Petugas Pemantau

KBR68H, Banyuwangi - PT Kereta Api Daerah Operasi Jember, Jawa Timur menambah petugas untuk memantau titik perlintasan yang rawan longsor dan banjir akibat hujan.

Juru Bicara PT KAI Daops IX Jember, Gatot Sutiatmoko mengatakan, setidaknya ada lima titik perlintasan yang kerap dilanda longsor dan banjir. Yakni mulai dari Banyuwangi hingga Pasuruan. Selain itu PT KAI juga juga menyiapkan material dan peralatan perbaikan rel kereta untuk menjamin keamanan penumpang selama musim hujan.

“Antisipasi di samping kita sudah pembuatan saluran air, mengarahkan air biar tidak menggenang di rel. Kemudian yang ke dua ada juru penilik jalan ekstra. Di tugaskan di titik – titik yang rawan longsor maupun rawan banjir tersebut,” kata Gatut Sutiatmoko.

Sementara itu, awal bulan Januari lalu, jembatan penahan rel kereta api di kelurahan Boyolangu Banyuwangi, Jawa Timur, ambrol karena dihantam banjir bandang. Akibat ambrolnya jembatan rel kereta api ini, jadwal perjalanan kereta api Jurusan Banyuwangi – Surabaya sempat terganggu.