KBR, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) meyakini perekonomian Indonesia bisa mencapai 6,2 persen di tahun 2045, jika mampu menguasai teknologi digital.
Menkominfo Budi Arie mengatakan, penguasaan ekonomi digital di Indonesia bisa mendorong pertumbuhan ekonomi jika kebijakan pemerintah dapat terorkestrasi dengan baik.
"Dengan didorong oleh penguasaan teknologi digital yang memadai, nilai pertumbuhan ekonomi tahunan Indonesia diperkirakan dapat mencapai 6,2 persen di tahun 2045, pertumbuhan kita bisa mencapai 6,2 persen. Kita percaya bahwa dengan kolaborasi kuat dan kebijakannya yang terorkestrasi dengan baik, kita dapat mewujudkan Indonesia emas 2045," ujar Budi Arie dalam sambutan dalam peluncuran 'Visi Indonesia Digital 2045', Rabu (13/12/2023).
Meski begitu, dia mengakui ada banyak tantangan menuju digitalisasi ekonomi.
"Namun demikian tantangan 20 tahun ke depan akan sangat berbeda dengan yang telah kita hadapi selama tahun-tahun terakhir ini. Khususnya selama 10 tahun terakhir ini, banyak tantangan baru terutama dari aspek teknologi," ujarnya.
Menurutnya, tantangan lain yang dihadapi selain kecerdasan buatan atau AI, yakni rendahnya literasi digital masyarakat Indonesia.
"Teknologi akan membawa kemajuan sekaligus tantangan bagi kita semua, tantangan yang paling mengkhawatirkan adalah dampak destruktif terhadap sumber daya manusia," kata Budi.
Kementerian Kominfo mencatat pada 2022, indeks literasi digital Indonesia berada pada angka 3,54 dari skala 5.
Budi berjanji berupaya meningkatkan literasi digital dengan Program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) dan Visi Indonesia Digital (VID) 2045.
Baca juga:
- INDEF Proyeksikan Ekonomi RI 2024 Tumbuh 4,8%
- Festival Ekonomi Keuangan Digital, Jokowi: Bakal Terus Tumbuh
Editor: Wahyu S.