KBR, Jakarta - LSM antikorupsi ICW menilai Pelaksana tugas Ketua KPK Taufiequrahman Ruki gagal menyelamatkan lembaga anti-rasuah itu. "Pak Ruki cuma meredam saja," ujar Peneliti ICW, Aradilla Caesar beralasan, di kantor ICW, Jakarta, Minggu (6/12/2015).
Dia menilai, Ruki gagal memenuhi janji yang dia sebutkan di awal masa kepemimpinannya, yakni meredakan ketegangan antara KPK dengan Kepolisian.
"Pak Ruki ini cuma pereda rasa sakit dan nyeri. Seperti kalau kita sudah operasi kita dikasih obat penghilang nyeri, tapi tidak menyelesaikan penyakitnya sama sekali," imbuhnya.
Aradilla Caesar mengungkapkan 5 alasan kegagalan Ruki lainnya, yakni gagal menyelamatkan penyidik KPK, Novel Baswedan dari jerat kriminasliasi, gagal melanjutkan kasus rekening gendut Wakapolri Budi Gunawan dan juga memasukkan banyak polisi ke KPK. Selain itu, Ruki juga mendukung revisi UU KPK dan tidak menindak kasus yang melibatkan Kepolisian.
Ruki ditunjuk sebagai Plt Ketua KPK Februari lalu setelah Abraham Samad dan Bambang WIdjojanto diperkarakan Kepolisian. Dalam Perppu, Ruki akan menjabat sampai 16 Desember 2015.
ICW: Ruki Gagal Selamatkan KPK
Ruki gagal menyelamatkan Novel Baswedan dari kriminasliasi, gagal melanjutkan kasus rekening gendut Budi Gunawan dan juga memasukkan banyak polisi ke KPK.

Plt. Ketua KPK, Taufiequrachman Ruki
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai