KBR, Jakarta - Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas atau akan memanggil jajaran direksi Pertamina Energy Trading Limited (Petral) Rabu pekan ini.
Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas Fahmi Radi, mengatakan, pemanggilan tersebut berkaitan dengan rumusan rekomendasi masa depan anak usaha PT Pertamina (Persero) itu. Fahmi mengatakan, fokus mereka adalah untuk memperbaiki tata kelola di Petral dengan manajemen yang lebih transparan, Sehingga susah untuk dimasukin mafia migas.
“Kita itu memang tim reformasi tata kelola, jadi fokus utama kita adalah memperbaik tata kelola," kata Fahmi kepada KBR, Minggu (7/12/2014).
"Dengan begitu akan terjadi transparansi, dengan adanya transparansi tadi diharapkan mafia migas tidak bisa mendekat, karena kita memagari, jadi kita lebih ke sistem."
(Baca juga: Pertamina: Petral Jangan Dibubarkan)
Sebelumnya, PT Pertamina (persero) bertemu dengan Tim Reformasi Tata Kelola Migas di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta. Perusahaan pelat merah itu dan tim membahas biaya pengadaan minyak yang dilakukan Pertamina.
(Baca juga: Berantas Tikus Petral!)
Editor: Citra Dyah Prastuti